4 Tips Cara Tata Rias Wajah Wanita Indonesia Dari Nigel Stanlinaus
6:49 AM
By
Unknown
0
comments
Bagi pemerhati fesyen dan kecantikan, nama Nigel Stanlinaus bukanlah nama yang asing. Wajah dan komentar ‘nyinyir’ bisa dinikmati lewat program televisi seperti Asia's Next Top Model, Australia’s Next Top Model dan Project Runway. Sebagai ahli perias wajah, ia sudah mendandani banyak selebrity mulai dari supermodel Gigi Hadid dan Kendall Jenner hingga aktris Hollywood seperti Ruby Rose dan Hillary Duff.Pekerjaan barunya sebagai direktur makeup merek kosmetik AS ini membuatnya menetap di New York dan berkeliling dunia untuk memberi tutorial dan informasi tren tata rias terkini. Menurutnya, tahun ini adalah tahunnya tata rias dramatis. Entah itu alis atau bibir yang memberi kesan dramatis.
“Buat wanita, hal utama yang tidak boleh diabaikan adalah alis. Dandan alis yang dramatis bisa diaplikasi pada waktu kapan saja. Wanita biasanya butuh alis yang cantik, termasuk saat tidur. Toh, banyak wanita yang berswafoto pada saat ia baru bangun dengan wajah setengah mengantuk? Atau jika ada kebakaran, tidakkah lebih baik jika alis tetap terlihat cetar?” ujar Nigel sambil tertawa saat ditemui CNNIndonesia di peluncuran kampanye Maybelline terbaru “Make It Bold.”
Diungkapkan lebih lanjut lagi oleh pria asal Singapura ini jika dandanan dramatis bisa dikreasikan dengan menonjolkan alis atau bibir atau secara seimbang keduanya.
“Dengan menonjolkan alis dan bibir yang disesuaikan dengan waktu dan suasana, wanita akan terlihat ‘glamorous.’ Saya juga perhatikan kontur wajah dan selalu coba menciptakan ilusi wajah V (dagu lancip).”
Setelah itu, paling yang harus disesuaikan adalah intensitas dandanan saja. Di pagi hari, mulailah dengan mempertebal alis tetapi memulas lipstik tidak terlalu tebal. Semakin siang, dandanan bisa dipulas lagi untuk menonjolkan kesan dramatis.Sedangkan rekomendasi tata rias wanita Indonesia dari Nigel adalah agar berani menonjolkan alis. “Gunakan pensil alis atau yang paling baru dan lebih mudah bagi pemula, krayon alis. Mengaplikasi warna pada alis benar-benar mengubah penampilan. Juga, pada saat kita terlihat lelah atau kusam, ubah kesan ini dengan mengaplikasi blush di pipi. Blush adalah cara tercepat bagi wanita untuk terlihat radiant,” ujarnya.Sedangkan rekomendasi warna lipstik yang sesuai dengan warna kulit wanita Indonesia, Nigel menyarankan untuk memilih warna lipstik merah dengan dasar warna biru (blue-based red). "Warna merah dengan dasar seperti ini akan terlihat sensasional dan memberi kesan gigi terlihat lebih putih. Itu juga jadi satu kontras yang cantik."Selain menonjolkan alis dan bibir, ada satu hal yang kini juga menjadi tren tahun ini. Yaitu, penggunaan tata rias yang tahan lama. Semakin lama, semakin digemari. Itu sebabnya hal-hal yang bersifat matte pun menjadi sangat populer. Ia pun menyarankan untuk mengaplikasikan bedak dasar terlebih dahulu sebelum menggunakan tata rias. “Makeup bisa tahan lama jika tone wajah digarap terlebih dahulu seperti mengaplikasikan foundation (bedak dasar). Saran saya, pilihlah bedak dasar kualitas yang bagus dan rata sehingga makeup pun bisa tahan lama. Saya merekomendasikan untuk menggunakan bedak dasar jenis matte karena semakin matte, maka makeup pun semakin tahan lama. Hal yang sama juga berlaku pada lipstik.”Dalam mendandani wanita Barat dan wanita Asia, Nigel mengaku memberikan perhatian yang berbeda terutama pada struktur wajah dan skin tone. Dengan wanita Asia, tata rias biasanya difokuskan pada banyak highlight tetapi sedikit kontur. Ini disebabkan karena wanita Asia biasanya memiliki kulit (skin tone) yang lebih cantik. Bahkan pada kulit yang lebih gelap, highlight dan kontur bisa diaplikasi dengan bagus.“Apalagi saat saya mendandani alis pada wanita Asia. Semakin dramatis, semakin cantik wanita itu terlihat.”Secara struktur wajah, wanita Asia memang terlihat datar dari depan. Itu sebabnya saat mendadani wanita Asia, Nigel selalu mengecek wajah dengan kaca dari bagian depan.
“Saat saya mendandani wanita Barat, saya akan melihat wajah dari samping karena struktur wajah mereka runcing seperti bola rugby. Wajah mereka lebih 3D karena struktur tulang pipi dan rahang yang lebih tajam,” terang pria 38 tahun ini.Namun, ketika ditanya mana yang lebih suka ditangani, ia tidak mau memilih. “Saya suka mendandani berbagai macam wanita. Kalau cuma mendandani wanita Asia atau Barat saja, saya pasti akan cepat bosan. Resep untuk mendandani wanita Asia dan Barat benar-benar berbeda. Rasanya seperti menyanyi opera dan di kesempatan lain, menyanyi rap.”
0 comments: